Monday, 2 March 2015

Apakah Batu Bacan Itu

Salah satu batu mulia yang tengah naik daun saat ini adalah batu Bacan. Sesuai dengan namanya, batu Bacan berasal dari pulau Bacan yang terletak di wilayah Maluku Utara. Berdasarkan beberapa literatur yang membahas asal-usul dan bagaimana batu ini berkembang, ternyata secara historis penambangan batu Bacan lebih banyak dihasilkan di sebuah pulau yang bernama Pulau Kasiruta. Sedangkan pemberian nama "Bacan" yang kini telah melekat dan dikenal oleh masyarakat luas sebenarnya dikarenakan Pulau Bacan adalah lokasi pertama dimana batu berwarna dominan hijau semburat biru itu pertama kali diperdagangkan.

Penambangan batu bacan sendiri di Pulau Kasiruta tidaklah mudah karena perlu penggalian tanah hingga lebih dari 10 meter. Penambang batunya perlu mencari di tanah terdalam demi mencari urat-urat galur batu bacan. Meski lebih identik dengan warna hijau, batu bacan sebenarnya memiliki ragam warna lain seperti kuning tua, kuning muda, merah, putih bening, putih susu, coklat kemerahan, keunguan, coklat, bahkan juga beragam warna lainnya hingga 9 macam.
Batu bacan diketahui telah menjadi perhiasan semenjak berabad-abad lalu, yaitu hampir setiap warga sejak masa empat kesultanan (Ternate, Tidore, Jailolo, dan Bacan) di Maluku Utara, baik itu oleh pria maupun wanita. Bahkan, batu bacan terbaik menjadi penghias mahkota para sultan yang masih ada hingga saat ini seperti pada mahkota Kesultanan Ternate. Sering pula batu ini menjadi hadiah bagi tamu yang menyambangi pulau-pulau di Maluku. Tahun 1960 saat Presiden Soekarno berkunjung ke Pulau Bacan dihadiahi warga di sana berupa batu bacan. Presiden SBY juga sempat menghadiahi Presiden Amerika Serikat, yaitu Barrack Obama berupa cincin batu bacan saat berkunjung ke Indonesia.

Artikel terkait: Mengapa Batu Bacan Bisa Berubah Warna/ Hidup

No comments:

Post a Comment