Pengurutan dan pencarian adalah topik yang senantiasa berhubungan. Setidaknya data yang sudah terurut akan memudahkan pencarian. Untuk data berukuran kecil mungkin belum terasa. Namun, jika data sudah berukuran besar, pencarian yang efektif menjadi hal yang sedemikian penting.
Ada cukup banyak metode pencarian maupun pengurutan yang bisa kita temukan di internet. Di dalam topik pengurutan kita kenal bubble sort, selection sort, insertion sort hingga yang melibatkan rekursi seperti quick sort dan merge sort. Sedangkan dalam hal pencarian kita kenal metode sequential dan indexed sequential search serta binary search.
Mengingat pentingnya kedua topik tersebut, bahasa pemrograman Java telah menyediakan pustakan khusus untuk menanganinya. Programmer tidak perlu lagi menulis source code dari awal. Dengan memakai pustaka Arrays yang ada dalam paket java.util, sorting dan searching dapat dilakukan dengan begitu mudahnya. Berikut ini contoh programnya:
import java.util.Arrays; //import pustaka
/**
*
* @author bluejundi
*/
public class sortnsearch {
static int data [] = {2,5,1,3,9,6,0,7,8}; //siapkan array-nya
public static void main(String args[])
{
Arrays.sort(data); //panggil method sorting
System.out.println(Arrays.toString(data)); //tampilkan hasil sorting
int key = 7; //set kunci yang akan dicari
int indeks_kunci = Arrays.binarySearch(data, key); //panggil method binary search
System.out.println("Kunci "+key+" ditemukan di indeks "+indeks_kunci); //tampilkan hasil search
}
}
Download file: sortnsearch.java
Monday, 28 April 2014
Tuesday, 18 March 2014
Rekursi: Towers of Hanoi
Salah satu studi kasus yang paling terkenal dalam pembelajaran bab fungsi rekursi adalah Towers of Hanoi (Menara Hanoi). Konon menurut sebuah literatur, di daerah Hanoi (Vietnam) terdapat sebuah kuil yang melombakan pemindahan piringan-piringan dari sebuah tiang ke tiang yang lain. Perlombaan tersebut diikuti oleh para biksu.
Aturan mainnya adalah memindah piringan hanya boleh satu saja sekali angkat untuk dipindahkan ke tiang lain. Tiang yang disediakan sejumlah 3 buah, salah satunya adalah tiang bantuan. Di tiang asal terdapat sejumlah piringan yang telah tersusun dengan urut dari besar kemudian semakin ke atas semakin mengecil. Tujuannya adalah memindahkan semua piringan ke tiang tujuan dengan posisi yang kembali urut sebagaimana semula. Selama pemindahan tidak diperbolehkan ada susunan piringan yang mana piringan yang lebih kecil berada di bawah yang lebih besar.
Berikut ini adalah contoh source code programnya dalam bahasa Java untuk menyelesaikan kasus tersebut. Dengan teknik rekursi, program menjadi lebih sederhana namun sangat powerfull untuk menyelesaikan permasalahan:
public class hanoi
{
static int langkah;
public static void towers( int n, char from, char to, char aux)
{
if ( n == 1 ) {
langkah++;
System.out.println(langkah + ". Pindahkan disk 1 dari "+ from +" ke "+ to);
return;
}
towers( n - 1, from, aux, to );
langkah++;
System.out.println(langkah + ". Pindahkan disk "+ n +" dari "+ from +" ke "+ to);
towers( n - 1, aux, to, from );
}
public static void main(String[] args) {
towers(3,'A','C','B');
}
}
Aturan mainnya adalah memindah piringan hanya boleh satu saja sekali angkat untuk dipindahkan ke tiang lain. Tiang yang disediakan sejumlah 3 buah, salah satunya adalah tiang bantuan. Di tiang asal terdapat sejumlah piringan yang telah tersusun dengan urut dari besar kemudian semakin ke atas semakin mengecil. Tujuannya adalah memindahkan semua piringan ke tiang tujuan dengan posisi yang kembali urut sebagaimana semula. Selama pemindahan tidak diperbolehkan ada susunan piringan yang mana piringan yang lebih kecil berada di bawah yang lebih besar.
Berikut ini adalah contoh source code programnya dalam bahasa Java untuk menyelesaikan kasus tersebut. Dengan teknik rekursi, program menjadi lebih sederhana namun sangat powerfull untuk menyelesaikan permasalahan:
public class hanoi
{
static int langkah;
public static void towers( int n, char from, char to, char aux)
{
if ( n == 1 ) {
langkah++;
System.out.println(langkah + ". Pindahkan disk 1 dari "+ from +" ke "+ to);
return;
}
towers( n - 1, from, aux, to );
langkah++;
System.out.println(langkah + ". Pindahkan disk "+ n +" dari "+ from +" ke "+ to);
towers( n - 1, aux, to, from );
}
public static void main(String[] args) {
towers(3,'A','C','B');
}
}
Subscribe to:
Posts (Atom)